Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra
Dikhianati??? Allah Mengubah Menjadi Kebaikan!
Sore ini menarik sekali, ada quotes plus artikel lama yang muncul dalam waktu nyaris bersamaan. Saya merenung. Apa maksud Tuhan?
Quotes itu berbunyi:
What’s done is done, what’s gone is gone. One of the best life’s lessons is LEARNING HOW TO LET GO AND MOVE ON. It’s okay to look back at your memory but never let the past stop you from moving forward.
Apa yang sudah terjadi, terjadilah. Apa yang hilang, biarlah lenyap. Salah satu pelajaran hidup yang terbaik adalah BELAJAR BAGAIMANA MELEPASKAN, MENINGGALKAN MASA LALU & MAJU TERUS. Tidak apa-apa sesekali mengingat kembali kenangan lama, tetapi jangan biarkan masa lalu menghentikan kita untuk bergerak maju.
Sementara kisah lama mengingatkan, bagaimana P. Indra berinisiatif membantu kerabatnya yang sudah berusia di awal 60 tahun saat bergabung di perusahaan kami.
Dengan usianya, tentu sulit mencari pekerjaan di tempat lain.
Tidak ada kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan kami sebenarnya, tetapi ya sudahlah…. Demi kemanusiaan.
Dipercaya sebagai pengawas, pembelian barang-barang keperluan kantor dan mengurus berbagai surat-surat ijin dsb.
Awalnya baik, makin lama kerabat ini, sebut saja Anto, makin sering menggunakan nama P. Indra untuk kepentingan pribadinya, di hadapan para karyawan kami.
Banyak karyawan lama mulai merasa tidak nyaman. Tetapi Anto kerabat P. Indra. Mereka memendamnya.
Beberapa tahun berlalu, Tuhan membukakan fakta yang mengejutkan. Ternyata Anto tidak hanya sekedar menjual informasi demi mendapatkan komisi, kepada kompetitor, tetapi merancangkan sesuatu untuk menghancurkan.
Jadi musuh dalam selimut.
Kami sama sekali tidak tahu dan tidak pernah terpikir bahwa kerabat yang minta-minta pekerjaan dengan memelas, bisa melakukan hal seperti itu, demi uang.
Gelap mata melihat tawaran rupiah.
Saat itu betul-betul galau. Orang-orang yang punya peranan penting, dibujuknya untuk ikut perusahaan yang sekarang diikutinya.
Ketika itu pengenalan saya pada Tuhan belum sedewasa sekarang.
5 tahun sudah berlalu…. Ketika saya menoleh ke belakang, barulah menyadari, betapa baiknya Allahku.
Orang-orang yang ikut Anto, memang orang yang abu-abu, tidak benar-benar loyal dan jujur. Kerap melakukan korupsi kecil-kecilan….. Yang kasat mata sich.
Baru sadar, bahwa pengkhianatan Anto, diubah Tuhan menjadi sarana untuk menyingkirkan ‘hama’ yang merusak.
Hati pun dipenuhi rasa damai…
Tuhan, Engkau sangat baik. Menjagai aku bak biji mata -Mu.
Anto sendiri tidak lama bekerja di tempat itu, demikian juga orang-orang yang dibawanya. Entah mengapa sebabnya…
5 tahun terakhir mulai Sekolah di Charis, saya paham: berkat, kelimpahan, kesehatan dll semua datang dari dalam. BUKAN dari luar.
Meski kelihatannya, orang-orang penting hilang, Tuhan bisa mengirimkan yang jauh lebih baik.
Caranya? Darimana mencarinya?
Duh… Itu urusan Tuhan. Tugas kita percaya, let go alias berserah dan lakukan yang terbaik yang kita bisa.
Klo customer kita diserobot?
Satu customer hilang, Tuhan bisa kirim 10 customer yang lebih baik dan berani bayar cash pula….
Jangan kuatir.
Satu pintu tertutup, Tuhan buka pintu lainnya.
Tertutup juga? Tuhan buka jendela.
Tertutup lagi? Tuhan buka atapnya sekalian, supaya kelimpahan tidak terhalang.
Dia Allah! Apa yang sulit bagi-Nya?
5 tahun sudah berlalu…. Dan saya sudah membuktikannya!
Allahku selalu bisa diandalkan….
Dia berjanji membawa kita naik, bukan turun.
Menjadikan kita kepala dan bukan ekor.
Iblis harus mengembalikan 7X lipat apa yang dicurinya dari anak-anak Tuhan.
Nach mari buktikan!
Jangan sampai janji pengembalian 7X lipat tidak terealisasi, karena kita tidak sungguh-sungguh percaya kepada-Nya dan lalai mengikuti perkataan-Nya. Jaga hati, pikiran, tindakan dan kepercayaan kepada Allah.
Tidak apa-apa sesekali mengingat kembali kenangan lama, tetapi jangan biarkan masa lalu menghentikan kita untuk bergerak maju.
Apa pun yang sudah terjadi, terjadilah.
Apa yang sudah hilang, biarlah lenyap.
Salah satu pelajaran hidup yang terbaik adalah BELAJAR BAGAIMANA MELEPASKAN, MENINGGALKAN MASA LALU & MAJU TERUS.
Masa depan itu sesuatu yang akan datang dan di depan. Jauh lebih penting daripada yang sudah berlalu.
Kita membayar kesalahan masa lalu, dengan membangun masa depan yang gemilang.
Setuju?
When you spend quality time with God in prayers, He endures you with His power, with boldness and with utterance to speak His Word. And when you do that, He stretches out His Hand confirming His Word with signs and wonders. – Archbishop Gloria Grace
Ketika Anda menghabiskan waktu berkualitas dengan Tuhan dalam doa, Dia menguatkan Anda dengan kuasa-Nya, keberanian serta dengan keberanian untuk mendeklarasikan Firman-Nya. Ketika Anda melakukan hal itu, Dia mengulurkan Tangan-Nya untuk meneguhkan Firman-Nya dengan tanda-tanda ajaib. – Archbishop Gloria Grace
YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN