“Bahaya Preterism (Bagian 4), “Kapan Perjanjian Lama Berakhir?””
Perkataan Yesus ketika di kayu salib Dia menyatakan, ‘Sudah selesai.’
Adanya klaim bahwa Perjanjian Lama terus berlangsung sampai tahun 70 M, paham ini disebut ‘Preterisme’, yang memiliki motivasi di belakangnya, berusaha menyatakan bahwa semua nubuatan Perjanjian Baru tentang kedatangan Tuhan yang kedua kali sudah digenapi pada saat terjadinya penghancuran Bait Suci Herodes pada tahun 70 M.
Apa yang disebut ‘teks bukti’ untuk pemikiran ini ditemukan dalam Ibrani 8:13.
Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya.
Ibrani 8:13 (TB).
Penafsiran yang tidak tepat oleh beberapa orang ini, bahwa penulis Ibrani menuliskannya dalam bentuk sekarang (present tense dalam Bahasa Inggris), dengan demikian diartikan bahwa Perjanjian Lama telah ‘menjadi tua,’ namun masih hidup pada saat penulisan kitab Ibrani dan Perjanjian Lama belum berakhir.
Apakah ini benar & akurat?
Tidak!!!
Sekilas tentang Kitab Ibrani, pasal 8 menjelaskan demikian:
“Sebab, sekiranya perjanjian yang pertama itu tidak bercacat, tidak akan dicari lagi tempat untuk yang kedua.
Sebab Ia menegor mereka ketika Ia berkata: “Sesungguhnya, akan datang waktunya,” demikianlah firman Tuhan, “Aku akan mengadakan perjanjian baru dengan kaum Israel dan dengan kaum Yehuda….
“Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu,” demikianlah firman Tuhan. “Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku.”
Ibrani 8:7-10 (TB).
Penulis Kitab Ibrani mengutip nabi Yeremia, pasal 31, ayat 31-34. Pernyataan Tuhan tentang Perjanjian Lama dan Baru ini dibuat sekitar 600 tahun sebelum Kristus!
Penulis Ibrani menunjukkan bahwa Perjanjian Lama menjadi usang dan bertambah tua 600 tahun sebelum Yesus datang.
Mari kita lihat Ibrani 8:13 lagi.
“Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya.”
Ibrani 8:13 (TB).
Kapan pernyataan ini memiliki arti?
Ketika Tuhan berbicara tentang ‘Perjanjian Baru,’ 600 tahun sebelum Kristus datang!
Sejak saat Tuhan menyatakan kedatangan Perjanjian Baru, yang pertama sudah usang, menjadi tua, dan siap untuk lenyap.
Kapan itu lenyap?
Tidak di tahun 70 M seperti yang dikatakan beberapa orang.
Perjanjian Lama lenyap ketika Yesus berkata, ‘Sudah selesai!’
Salib adalah akhir dari yang lama dan awal dari yang baru, bukan penghancuran bangunan (bait Allah di Yerusalem) 40 tahun kemudian.
[Repost ; “When Did The Old Covenant Vanish Away?”, – Barry Bennett, diterjemahkan oleh Yenny Indra].
(Note : Inilah kebohongan Preterism yang menafsirkan ayat-ayat Alkitab dalam ketidakmengertian, menambahkan 1 angkatan = 40 tahun, dan membuat penggenapan sepihak yang merujuk kepada AD 70). This is absurd!